iklanku

kasihku

rinduku

Friday, September 28, 2018

PENGEMBANGAN UNIT PEMBELAJARAN BERBASIS STEM


LK MP 4.2.2
PENGEMBANGAN UNIT PEMBELAJARAN BERBASIS STEM

Tujuan : setelah mengkaji contoh unit pembelajaran STEM yang dikembangkan diharapkan Anda dapat memahami penerapan pendekatan STEM dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran PJBL atau 5E

Langkah Kegiatan:
a)      Siapkan unit pembelajaran berbasis STEM
b)      Kajilah seluruh komponen unit pembelajaran mulai bagian pendahuluan, pedoman guru dan lampiran melalui kegiatan diskusi kelompok terpumpun menggunakan format-format berikut!
c)      Rancanglah disain pembelajaran dan skenario pembelajarannya sesuai dengan mata pelajaran yang Anda ampu



Disain Pembelajaran

Mata Pelajaran      : OPERATING SISTEM
Kelas/Semester      : 10/1

1.        Disain pembelajaran

Topik/ Materi
Konsep Esensial
Deskripsi
STEM Project Based Learning
Scientific & Enginering Practice
Crosscutting Concept
Pembuatan Bootable Sistem Operasi
Menggunakan Flasdisk
sistem operasi adalah sistem dasar sebuah komputer dan digunakan untuk pengisntalan aplikasi - aplikasi pendukung
Reflektion : Peserta didik diminta untuk berpikir apa apa yang harus dilakukan ketika terjadi rusaknya OS pada komputer

Research : Peserta didik diskusi tentang teknik pembuatan macam macam bootable menggunakan bahan bacaan dari buku atau internet.

Discovery : Peserta didik mendesain cara pembuatan bootable OS dengan menerapkan konsep booting usb fist, serta mendesain langkah-langkah proyek.

Aplication : Peserta didik menguji desain dengan melakukan percobaan dengan bermacam-macam jenis flasdisk. Pada kegiatan ini diminta untuk mengkalkulasi biaya dan spesifikasi flasdisk yang di gunakan pada proyek ini.

Comunication : presentasi proyek pembuatan bootable OS dan mengkomunikasikan kegiatan proyek antar teman maupun lingkup kelas.







-          Membuat pertanyaan (sain) dan menemukan masalah (engineering)
-          Mengembangan dan menggunakan model
-          Merencanakan dan melakukan investigasi
-          Analisis dan interpretasi data menggunakan pola berpikir matematis dan komputasi
-          Membangun eksplanasi (sain) dan mendesain solusi (egineering)
Mendapatkan, mengevaluasi dan mengkomunikasikan informasi
-          Pola
-          Sebab dan Akibat
-          Skala, Proporsi dan Kuantitas
-          Sistem dan Model Sistem
-          Energi dan Materi: Aliran, Siklus dan Konservasi
-          Strukur dan Fungsi











2.       Skenario Pembelajaran

Pertemuan 1.
Pengalaman Belajar
1. Reflection (Refleksi) 





·        . Peserta didik dibagi menjadibeberapa kelompok
·        Peserta didik diminta mengamati tayangan video tentang proses pembuatan bootable OS
·        Guru memberikan pertanyaan ill-define problem
·        Peserta didik mengamati penyebab kegagalan pada flasdisk tertentu
·        Peserta didik mengamati pembuatan bootable  OS  yang benar
·        Peserta didik mencari  solusi    ketika terjadi trouble pada flasdisk dan Master OS
·        Guru menyampaikan masalah terkait proyek pembuatan bootable OS
Guru membagikan LKS (Lembar Kerja Siswa).............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
2. Research (Penelitian) 





·         Peserta didik mengumpulkan informasi mengenai proses pembuatan bootable OS
·         Peserta didik dibimbing guru melakukan prosedur K3 dalam pembuatan bootable OS
·         Peserta didik dibimbing guru melakukan melakukan prosedur pembuatan bootable OS
·         Peserta didik dibimbing guru menggunakan DOS untuk formating flasdisk
·         Peserta didik dibimbing menemukan pemecahan masalah tentang prosedur penggunaan DOS
·         Peserta didik diarahkan untuk menemukan prosedur pembuatan bootable OS
Guru memberikan peerassessment untuk melihat keaktifan masing-masing siswa dalam kelompok..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
3. Discovery (Penemuan)





·         Peserta didik diarahkan untuk membuat rancangan atau desain pembuatan bootable OS
·         Peserta didik diberikan pilihan alat dan bahan yang akan digunakan dalam pembuatan proyek pembuatan bootable OS
·         Peserta didik menekankan kembali proses desain rekayasa (Engineering Design Process) dalam proyek pembuatan bootable OS
·         peserta didik diminta untuk menuliskan semua rencana/ide dari setiap anggota yang muncul
·         Peserta didik menentukan rancangan model pembuatan bootable OS
Hasil diskusi kelompok dan menggambarkan rancangannya sesuai dengan panduan yang terdapat dalam LKS yang telah dibagikan..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
4. Application (Penerapan)





·         Peserta didik diarahkan guru untuk melakukan proses pembuatan bootable OS
·         Peserta didik menguji coba keberhasilan
·         Peserta didik mengkaji ulang jika terjadi ada permasalahn dalam pembuatan bootable OS
·         Peserta didik diarahkan untuk memahami proses pembuatan bootable dilakukan pada kegiatan proyek lanjutan.
·         Peserta didik diarahkan untuk menuliskan kesimpulan prosedur pembuatan bootable OS
·         Guru melakukan penilaian kinerja terhadap keaktifan masing masing peserta didik.

5. Communcation (Komunikasi)

·           Peserta didik mendapat arahan aturan teknis presentasi
·           Pesrta didik dimonitor Guru pada kegiatan presentasi kelompok
·           Peserta didik mempresentasikan hasil proyek yang telah diuji coba dan menekankan pada komunikasi yang persuasif
·         Peserta didik diberi kesempatan bertanya pada kelompok lain
5.Penutup






·         Guru merefleksi hasil kegiatan pembelajaran.
Menginformasikan      kegiatan pembelajaran berikutnya.



Pertemuan 2
 dst

MEMANFAATKAN SISA KULIT JERUK SEBAGAI PEMBERSIH SERBA GUNA

MEMANFAATKAN SISA KULIT JERUK SEBAGAI PEMBERSIH SERBA GUNA


Kitchen set tentu merupakan ragam peralatan dapur yang perlu Anda rawat agar selalu tetap bersih dan tahan lama. Ragam kitchen set yang Anda miliki tentu sangat bermanfaat dalam membantu Anda mempersiapkan berbagai hal di dapur, khususnya dalam memasak.
Membersihkan dan merawat kitchen set tentu menjadi hal yang penting, mengingat peralatan kitchen set tersebut merupakan alat-alat yang Anda gunakan untuk mempersiapkan masakan bagi keluarga Anda. Terdapat beragam cara dalam membersihkan dan merawat kitchen set Anda. Namun, tahukan Anda salah satu cara ekonomis dan alami adalah dengan memanfaatkan khasiat jeruk nipis, khususnya kulit jeruk.
Apabila sebelumnya Anda selalu membuang kulit jeruk, kini Anda bisa memanfaatkannya sebagai pembersih serba guna. Cara mempersiapkannya juga tidak sulit. Anda hanya perlu mempersiapkan kulit jeruk dalam jumlah tertentu dan cuka.
Step 1: Letakan kulit jeruk tersebut ke dalam sebuah tempat lalu tuangkan cuka hingga merendam seluruh kulit jeruk di dalamnya. Tutup wadah tersebut lalu simpan selama dua minggu. Semakin lama proses perendaman maka semakin banyak sari kulit jeruk yang tercampur ke dalam cuka.
Step 2: Setelah proses perendaman selama dua minggu, keluarkan kulit jeruk yang direndam tersebut lalu letakan di atas saringan, lalu saringlah kulit jeruk yang sudah direndam cuka tersebut di atas sebuah mangkok yang cukup menampung cairan hasil saringannya.
Step 3: Setelah cairan kulit jeruk tersebut tersaring seluruhnya, tuanglah cairan itu ke dalam botol lalu Anda pun bisa menggunakan cairan itu sebagai pembersih serba guna untukkitchen set Anda.
Cairan pembersih tersebut memiliki kandungan pembersih dari jeruk dan cuka yang cukup ampuh dalam membersihkan kitchen set Anda dari berbagai kotoran dan mampu menghilangkan beragam bau membandel yang tertinggal. Anda hanya tinggal menyemprotkan cairan tersebut ke peralatan dapur Anda lalu bersihkan dengan cara yang biasa Anda lakukan.
Cara di atas merupakan salah satu cara yang bisa Anda gunakan dengan memanfaatkan banyak hal di sekitar Anda. Tentu cara-cara seperti ini cukup efektif dan ekonomis. Anda pun bisa menggunakan Sunlight Plus Anti Bau yang mengandung khasiat jeruk nipis dan teh hijau yang memiliki kekuatan ampuh dalam membersihkan kitchen set Anda dan mampu menghilangkan 5 macam bau membandel yang seringkali tertinggal. Selamat mencoba!

PRODUK YANG DIGUNAKAN

Tuesday, September 18, 2018

LAGU GRATIS UNTUK YOUTUBE

LAGU GRATIS UNTUK YOUTUBE 


LAGUNYA ADA DI DALAM FOLDER DOWNLOAD